26 Mei 2012 -habis maghrib
aku bolak balik nggak karuan, ruang makan-ruang tamu-kamar. Hape menunjukkan 8 pesan diterima. Huwo, deg degan bener2 sampe puncak, pertama kali seumur hidup, gak pernah se deg2an ini! Hari ini adalah hari pengumuman jalur undangan buat masuk perguruan tinggi. Sms sebanyak itu bikin deg2an karena,pasti itu sms isinya nanyain keterima atau nggak, atau kabar2 dari yang lain mengenai lolos tidaknya mereka melalui jalur ini. Bismillah, aku udah janji buat siap lahir bathin, jadi ga ada salahnya aku buka sms2 ini.
"Mega IA5: Alhamdulillah aku fkg, wes"
"Rara IA5: Alhamdulillah aku HI UGM wes"
dan yang lain isinya nanya aku lolos apa nggak. DEG! aku belum buka, gak tau nasibku gimana. Akhirnya setelah liat bapak ibu selesai makan, aku berani duduk di depan mereka, di meja makan.
"Pak, Bu. Aku mau ngomong" hening. Aku udah nyusun semua kalimat yang keluar dari tadi pagi.
"Mau ngomong apa?" Aku bersiap buat ngomong semuanya tapi malah.........................
"Lho jangan nagis, ngomong dulu" Suara ibu parau, mungkin beliau kaget liat aku nangis tiba2. Akhirnya dengan tangis aku bilang,
"Bapak sama Ibu gimana kalau aku nggak keterima undangan?" aku berhenti, tangis pecah.
"Bapak : Lho ya nggak papa, kan udah keterima UMY. Gakpapa"
"Ibu : Bapak sama Ibu gak kecewa, Gakpapa mbak westri gak keterima, nanti kan bisa berjuang di tulis" Ibu bener2 kelihatan nahan tangis, mungkin gak tega liat aku nangis, tapi tetep berusaha gak terlihat kecewa.
"Aku nggak papa nggak keterima jalur undangan, temen temenku banyak yang keterima juga nggakpapa. Asalkan bapak ibu nggak kecewa, aku nggak papa. Sebenernya tadi udah pengumuman jam lima" Aku nangis tambah parah, Bapak Ibu nenangin, mereka ngira aku udah buka pengumuman, padahal sebenernya, BELUM. Tapi i prepare for the worst, yang penting Bapak Ibu udah siap sama semuanya.
"Yaudah aku mau liat syarat2 tulis dulu" Aku langsung lari ke ruang tamu, langsung buka ugm.ac.id dan liat pengumuman. Masukin nomer pendaftaran dan............
Nama : Pawestri Pinasthika
Selamat! Saudara diterima di program studi Akuntansi UGM.
Subhanalloh aku mau pingsan, Allohuakbar! Bener2 ganyangka, aku langsung lari lagi ke meja makan, dan bilang..........
"Pendaftaran tulisnya udah ditutup. Aku mau kuliah dimanaaaaaaaaaa" Aku nangis kenceng dan Bapak Ibu langsung kaget, gak tahu aku masih aja sempet bohong lagi hehehehe.
Terus suasana rumah tegang setegang-tegangnya. AKu ngajak Bapak Ibu ke ruang tamu dan bilang mereka buat baca tulisan di layar laptop.
"Lho? selamat apa ini?" Bapak tanya.
"AKu diterimaaaaaaaaaa, makasih Pak doanya" Aku langsung meluk bapak sambil nangis, bilang makasih buat semua doanya. Bapak terlihat berkaca-kaca, tapi aku sama sekali gak sempet mastiin bapak nangis apa nggak :p
Terus aku lagsung meluk ibu di kursi ruang tamu, sosok yang selama ini paling suka nangis kalau aku nangis galau ngadu ke beliau.
"Ibuuuuu, makasih dooanyaaa, Buuuuuuuuuu"
"Iya Mbak, Alloh Maha Besar. Selalu nepatin janjinya kan?" Ibu nangis juga, terus nyuruh aku sujud syukur. Aku sujud untuk-NYA. Untuk Dia yang tak pernah ingkar, Untuk Rahmat-Nya karena telah mengizinkan aku merasa menjadi yang paling bahagia. Alhamdulillahirobbil alamin, Allohuakbar! :D





0 komentar:
Posting Komentar